Konser Karawitan Muda Indonesia, Budaya dan Estetika Musik Tradisional Indonesia
Konser KMI Tahun 2013 telah memasuki tahun ketujuhnya yang pada hari ini (26/10/2013) akan dilaksanakan pada pukul 16.00-20.00 WIB bertempat di kawasan Kemang Village, Jakarta. KMI adalah salah satu program UNESCO yang bekerja sama dengan Kemendikbud bertujuan untuk mempromosikan budaya Karawitan yang merupakan ciri khas seni musik tradisional di Indonesia. Dalam acara ini nantinya ada beberapa prosesi antara lain performance dari beberapa provinsi atau sanggar yang sudah diseleksi sebelumnya untuk menampilkan anak-anak didik mereka.
Karawitan mungkin tidak diketahui oleh mayoritas masyarakat Indonesia sebagai pemaknaan dari semua jenis alat-alat musik tradisional yang digunakan untuk mengiringi lagu-lagu atau syair yang dibawakan oleh seorang penyanyi. Sebagian besar masih berpikir bahwa Karawitan hanya sebutan untuk jenis seni musik dari daerah Pulau Jawa. Ini juga merupakan salah satu tujuan diadakannya Konser KMI, agar persepsi seni karawitan bukan hanya milik masyarakat suku jawa melainkan seni musik tradisional yang ada di seluruh Indonesia.
Tahun 2012 lalu performer acara konser ini berasal dari Makassar, Provinsi Bali, Jawa Timur dan Maluku. Sayangnya, acara berskala internasional ini selalu diselenggarakan di Jakarta. Setiap tahun jumlah pengunjung hanya mengalami sedikit peningkatan. Akan lebih baik jika di tahun kedepan penyelenggaraannya, Konser KMI dapat dilaksanakan diluar Kota Jakarta. Ada banyak kota-kota besar di Indonesia yang potensial untuk dijadikan tuan rumah penyelenggaraan acara konser ini. Selain itu saya pikir, tidak semua peserta yang telah tampil akan membagi pengalaman mereka kepada masyarakat didaerahnya tentang kegiatan ini. Tetapi jika dibawa ke daerah diluar Jakarta, akan ada lebih banyak konsentrasi pengunjung yang akan meningkat selain itu juga peliputan dari media massa lokal daerah penyelenggara acara dapat membantu meningkatkan promosi acara tersebut.
0 komentar: